Dhcp server
Dynamic Host Configuration Protocol, digunakan untuk melayani request Ip Address dari client. Gunanya adalah, kita tidak perlu lagi repot-repot mengkonfigurasi Ip pada computer, sebut saja Zero Configuration. Client akan meminta Ip Address pada server, kemudian server akan memberikan alokasi ip yang tersisa.
1. Installasi
Aplikasi yang kita gunakan untuk DHCP Server pada linux Debian adalah dhcp3-server
maka perintah untuk menginstall aplikasi ini adalah :
apt-get install dhcp3-server
Pilih Ok
Setiap kali installasi dhcp server, akan muncul pesan failed. Hal ini dikarenakan, Ip Address kita tidak cocok dengan Ip Address pada file konfigurasi Default dhcp3-server. Biarkan saja, nanti akan normal sendiri.
2. Konfigurasi
File yang akan kita konfigurasi untuk dhcp server terletak pada satu file tunggal. File tersebut yaknidhcp.conf yang merupakan file dari dhcp3-server.
a. Setting range ip address
nano /etc/dhcp3/dhcpd.conf
Beri tanda “#” (Pagar) pada semua baris, kecuali 2 script seperti ditunjukan pada gambar dibawah ini. Untuk range atau rentang ip address yang dibuat, sesuaikan dengan ip address masing-masing.
b. Setting Ethernet yang digunakan untuk server dhcp
nano /etc/default/dhcp3-server
masukan eth1 (eth disesuaikan dengan eth pc debian kita) kedalam perintah
c. Restart aplikasi dhcp3-server
/etc/init.d/dhcp3-server restart
Sumber : Bpk. Rokhman Pujinugroho
Subscribe in a reader